KEADAAN KETENAGAKERJAAN KALIMANTAN SELATAN FEBRUARI 2014

R  Pada bulan Februari 2014, jumlah angkatan kerja mencapai 2,0 juta orang, mengalami kenaikan sebesar 2,85 persen atau terjadi penambahan sebesar 55,8 ribu orang dibanding Februari 2013.

R  Penduduk yang bekerja pada Februari 2014 adalah sebesar 1,9 juta, mengalami kenaikan sebesar 2,65 persen atau terjadi penambahan sebesar 49,7 ribu orang dibandingkan Februari 2013.

R  TPT Kalimantan Selatan keadaan Februari 2014 adalah 4,03 persen, mengalami kenaikan sebesar 0,18 persen dibandingkan Februari 2013 sebesar 3,84 persen.

R  Sektor pertanian merupakan sektor yang paling banyak menyerap tenaga kerja. Tercatat sebanyak 36,84 persen tenaga kerja diserap sektor pertanian.  Sektor perdagangan adalah sektor kedua terbesar dalam penyerapan tenaga kerja, yaitu sebesar 19,71 persen.

R  Pada Februari 2014 sebanyak 63,43 persen adalah pekerja di sektor informal., yaitu berstatus berusaha sendiri (23,40 persen),  berusaha dibantu buruh tidak tetap (18,26 persen) serta pekerja bebas dan pekerja tak dibayar (21,77 persen).  Pekerja di sektor formal tercatat sebanyak 36,57 persen yaitu terdiri dari pekerja dengan status buruh/karyawan (33,55 persen) dan status berusaha dibantu dengan buruh tetap (3,02 persen).

R  Berdasarkan jam kerja, penduduk bekerja 35 jam aatau lebih seminggu mengalami sedikit kenaikan sekitar 0,96 persen menjadi 62,90 persen dibandingkan setahun yang lalu. Penurunan terjadi pada penduduk yang bekerja antara 8 – 24 jam per minggu sebesar 2,63 persen.

R  Setengah dari penduduk bekerja di Kalimantan Selatan yaitu sekitar 53,99 persen masih berijazah SD dan 18,12 persen Sekolah Menengah Pertama, hanya 8,89 persen mereka yang bekerja telah menyelesaikan jenjang diploma dan unviersitas.

R  TPAK Februari 2014 tertinggi untuk kawasan regional Kalimantan terjadi di Provinsi Kalimantan Selatan mencapai 72,95 persen. TPT tertinggi di Kalimantan Timur yaitu sebesar 8,89 persen.